BKSAP Tegas, Konsisten Perjuangkan Kemerdekaan Palestina di Forum Internasional

27-08-2024 / B.K.S.A.P.
Ketua BKSAP DPR RI Fadli Zon saat menerima kunjungan kehormatan Mantan Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh dan Duta Besar Palestina Zuhair Al-Shun di Senayan. Foto: Runi/vel

PARLEMENTARIA, Jakarta - Sikap Indonesia dan dukungan Indonesia selama ini terhadap kemerdekaan Palestina tak pernah berubah hingga kini. Terbukti, dari sisi Parlemen melalui Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI selalu konsisten mengawal isu-isu Palestina di berbagai forum internasional. Mulai forum Parlemen Dunia, Parlemen Asia, ASEAN, Asia Pasifik, dan hampir di semua platform konferensi-konferensi Parlemen regional hingga internasional. 


Demikian disampaikan Ketua BKSAP DPR RI Fadli Zon usai menerima kunjungan kehormatan Mantan Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh dan Duta Besar Palestina Zuhair Al-Shun di Ruang Delegasi, Gedung Nusantara III DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (26/8/2024).


“Jadi inisiatif BKSAP DPR RI di berbagai forum, terutama di IPU selalu mendapatkan dukungan cukup besar dan mereka juga sangat apresiasi. Kita juga di forum Parlemen Asia, menginisiasi terbentuknya komunitas Palestina, Asian Parliamentary Assembly, dan juga di League of Parliamentarians for Al-Quds and Palestine. Saya juga sebagai Wakil Presiden Liga Parlemen Dunia untuk Palestina itu," katanya.


Dalam berbagai forum  tersebut, ungkapnya, Indonesia tak hentinya selalu mengangkat isu-isu Palestina, termasuk melebarkan sayap kepada negara-negara yang sampai sekarang ini belum mengakui Palestina sebagai negara merdeka. “Jadi sekarang ini sudah 149 negara yang mengakui Palestina sebagai negara merdeka, kita berharap lebih banyak lagi. Antara lain inilah yang bisa kita lakukan dari sisi diplomasi parlemen ini,” tandasnya. 


“Jadi saya sampaikan juga kepada beliau bahwa dari sisi pemerintah, parlemen maupun civil society dan organisasi masyarakat Indonesia, semuanya mendukung Palestina hingga hari ini, termasuk dukungan untuk bantuan-bantuan kemanusiaan. Kita kesulitan memang untuk menyalurkannya, tapi saya kira dalam waktu dekat mungkin akan bisa ada jalan keluar,” sambungnya. 


Selain itu, Fadli yang juga Anggota Komisi I DPR RI tersebut berharap bahwa semua Faksi yang berada di Palestina bisa bersatu. “Dan kemudian negara-negara yang mempunyai perhatian terhadap Palestina ini harus bergabung serta berkoordinasi,” pungkas Politisi Fraksi Partai Gerindra itu. (pun/aha) 

BERITA TERKAIT
BKSAP Jembatani Kerja Sama Pendidikan dan Teknologi antara RI dan Kuba
24-01-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta – Indonesia dan Kuba telah memperkuat hubungan bilateral yang terjalin sejak 1960. Pada tahun 2025 ini, hubungan diplomatik...
Indonesia-Australia Sepakat Tingkatkan Investasi dan Kerja Sama Pendidikan
24-01-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta – Pimpinan Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) kembali menggelar pertemuan dengan duta besar negara sahabat. Kali ini,...
BKSAP Bahas Empat Bidang Strategis Kolaborasi RI dan Belarus
23-01-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta – Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Mardani Ali Sera, mengadakan pertemuan kehormatan (courtesy call) dengan...
BKSAP dan WFD Sepakat Tingkatkan Kolaborasi Legislasi dan Perubahan Iklim
23-01-2025 / B.K.S.A.P.
PARLEMENTARIA, Jakarta – Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Mardani Ali Sera, bertemu dengan delegasi dari Westminster Foundation...